ßLÖG ÇRÄÇKÈR

''ÌßÈק MÄñÌÄÇ''


Mengenai Saya

Foto saya
bekasi, jawa barat, Indonesia
smua..gw suka

APAKAH GW COOL

Daftar Blog Saya

CRACKER

CRACKER
Sabtu, 24 Januari 2009

Hirarki / Tingkatan Hacker

1. Elite

Ciri-ciri :
mengerti sistem
operasi luar dalam, sanggup mengkonfigurasi & menyambungkan jaringan secara
global, melakukan pemrogramman setiap harinya, effisien & trampil,
menggunakan pengetahuannya dengan tepat, tidak menghancurkan data-data, dan
selalu mengikuti peraturan yang ada. Tingkat Elite ini sering disebut sebagai
‘suhu’.

2. Semi Elite

Ciri-ciri :
lebih muda dari golongan elite, mempunyai kemampuan & pengetahuan luas
tentang komputer, mengerti tentang sistem operasi (termasuk lubangnya),
kemampuan programnya cukup untuk mengubah program eksploit.

3. Developed Kiddie

Ciri-ciri :
umurnya masih muda (ABG) & masih sekolah, mereka membaca tentang metoda
hacking & caranya di berbagai kesempatan, mencoba berbagai sistem sampai
akhirnya berhasil & memproklamirkan kemenangan ke lainnya, umumnya masih
menggunakan Grafik User Interface (GUI) & baru belajar basic dari UNIX tanpa
mampu menemukan lubang kelemahan baru di sistem operasi.

4. Script Kiddie

Ciri-ciri :
seperti developed kiddie dan juga seperti Lamers, mereka hanya mempunyai
pengetahuan teknis networking yang sangat minimal, tidak lepas dari GUI, hacking
dilakukan menggunakan trojan untuk menakuti & menyusahkan hidup sebagian
pengguna Internet.

5. Lamer

Ciri-ciri :
tidak mempunyai pengalaman & pengetahuan tapi ingin menjadi hacker sehingga
lamer sering disebut sebagai ‘wanna-be’ hacker, penggunaan komputer mereka
terutama untuk main game, IRC, tukar menukar software prirate, mencuri kartu
kredit, melakukan hacking dengan menggunakan software trojan, nuke & DoS,
suka menyombongkan diri melalui IRC channel, dan sebagainya. Karena banyak
kekurangannya untuk mencapai elite, dalam perkembangannya mereka hanya akan
sampai level developed kiddie atau script kiddie saja.

Cracker tidak
mempunyai hirarki khusus karena sifatnya hanya membongkar dan
merusak.



Kode Etik Hacker

1. Mampu mengakses komputer tak terbatas dan totalitas.

2. Semua informasi haruslah FREE.

3. Tidak percaya pada otoritas, artinya memperluas
desentralisasi.

4. Tidak memakai identitas palsu, seperti nama samaran yang konyol, umur,
posisi, dll.

5. Mampu membuat seni keindahan dalam komputer.

6. Komputer dapat mengubah hidup menjadi lebih baik.

7. Pekerjaan yang di lakukan semata-mata demi kebenaran informasi yang harus
disebar luaskan.

8. Memegang teguh komitmen tidak membela dominasi ekonomi industri software
tertentu.

9. Hacking adalah senjata mayoritas dalam perang melawan pelanggaran batas
teknologi komputer.

10. Baik
Hacking maupun
Phreaking adalah
satu-satunya jalan lain untuk menyebarkan informasi pada massa agar tak gagap
dalam komputer.
Cracker tidak memiliki kode etik apapun.



Aturan Main Hacker

Gambaran
umum aturan main yang perlu di ikuti seorang hacker seperti di jelaskan oleh
Scorpio, yaitu:

· Di atas
segalanya, hormati pengetahuan & kebebasan informasi.

· Memberitahukan
sistem administrator akan adanya pelanggaran keamanan / lubang di keamanan yang
anda lihat.

· Jangan
mengambil keuntungan yang tidak fair dari hack.

· Tidak
mendistribusikan & mengumpulkan software bajakan.

· Tidak
pernah mengambil resiko yang bodoh – selalu mengetahui kemampuan sendiri.


· Selalu
bersedia untuk secara terbuka / bebas / gratis memberitahukan & mengajarkan
berbagai informasi & metoda yang diperoleh.

· Tidak
pernah meng-hack sebuah sistem untuk mencuri uang.

· Tidak
pernah memberikan akses ke seseorang yang akan membuat kerusakan.

· Tidak
pernah secara sengaja menghapus & merusak file di komputer yang dihack.


· Hormati
mesin yang di hack, dan memperlakukan dia seperti mesin sendiri.

Hacker
sejati akan selalu bertindak berlandaskan kode etik dan aturan main sedang
cracker tidak mempunyai kode etik ataupun aturan main karena cracker sifatnya
merusak.

0 komentar:

Posting Komentar